Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

Musso Munawar dan Alimin Prawirodirdjo pernah bertemu langsung dengan Stalin, bagi mereka Aidit cuma anak magang yg baru masuk kerja.

“Pondok Bobrok, Langgar Bubar, Santri Mati,” inilah yel-yel yang diteriakkan Partai Komunis Indonesia (PKI) Madiun pada tahun 1948. Sejak 18 September 1948, Muso memproklamirkan negara Soviet Indonesia di Madiun. Otomatis, Magetan, Ponorogo, Pacitan menjadi sasaran berikutnya. Kyai di Pondok Takeran Magetan sudah dihabisi oleh PKI. Sekitar 168 orang tewas dikubur hidup-hidup. Kemudian PKI geser ke Ponorogo. Dengan sasaran Pondok Modern Darussalam Gontor. KH. Imam Zarkasyi (Pak Zar) dan KH Ahmad Sahal (Pak Sahal) dibantu kakak tertua beliau berdua, KH Rahmat Soekarto (yang saat itu menjabat sebagai Lurah desa Gontor), pun berembug bagaimana menyelamatkan para santri dan Pondok. “Wis Pak Sahal, penjenengan ae sing Budhal ngungsi karo santri. PKI kuwi sing dingerteni Kyai Gontor yo panjengan. Aku tak jogo Pondok wae, ora-ora lek dkenali PKI aku iki. (Sudah Pak Sahal, Anda saja yang berangkat mengungsi dengan para santri. Yang diketahui Kyai Gontor itu ya Anda. Biar saya yang menjaga

NABI IDRIS AS. BAPAK PELOPOR SEGALA ILMU PENGETAHUAN

Mungkin terlihat menyimpang,tapi sebenarnya Nabi Idris AS Merupakan Pelopor dari segala pelopor dari teknologi yang ada sekarang. Kenapa saya bisa mengatakan begitu? Teknologi umumnya ditemukan dengan perhitungan matematika,nah Nabi Idris AS lah yang pertama kali mengkaji ilmu hitung atau matematika Idris  (sekitar 4533-4188 SM) adalah salah seorang rasul yang pertama kali diberikan tugas untuk menyampaikan risalah kepada kaumnya. Ia diberikan hak kenabian oleh Allah setelah Adam dan Syits. Idris memiliki nama asli Khanukh (Akhnukh), ia dipanggil Idris karena ia selalu mempelajari mushaf-mushaf Adam dan Syits nama Idris berasal dari kosa kata bahasa Arab, "darasa" yang memiliki arti belajar. Ia dijuluki demikian karena ia banyak sekali mempelajari kitab atau shuhuf yang berisi ajaran Nabi Adam a.s dan Nabi Syits a.s, ia dianggap pula sebagai penemu tulisan dan alat tulisnya. Ia juga dijuluki sebagai "Asad al-asad" (Singa dari segala singa)sedangkan di dalam k

Bone dari Kerajaan menjadi Afdeling

Afdeling Bone adalah salah satu wilayah administrasi afdeling di bawah Gubernemen Sulawesi dan Dependensinya, Gubernemen Groote Oost. Afdeling ini dibentuk pada tanggal 2 Desember 1905, saat Belanda berhasil menguasai Watampone sekaligus membubarkan Persekutuan Tellumpoccoe yang terdiri dari Bone, Wajo dan Soppeng. Ibu kotanya terletak di Pompanua. Afdeling Bone dibagi menjadi lima wilayah Onderafdeling yang dikepalai oleh seorang Kontrolir atau pengawas dan dijabat oleh orang Belanda. Afdeling Bone terdiri dari Onderafdeling Bone Utara, Onderafdeling Bone Tengah, Onderafdeling Bone Selatan, Onderafdeling Wajo, dan Onderafdeling Soppeng. Pemerintahan dijalankan oleh Belanda, namun kerajaan lokal tetap berjalan sesuai adatnya masing-masing, meskipun tidak memiliki persenjataan perang. Tata Pemerintahan: Landschap Bone dianggap sebagai daerah taklukan raja vassal terakhir : La Pawawo Karaeng Segeri, yang pada tahun 1905 diturunkan dari tahtanya dan diasingkan, sedangkan posisi t

MH Thamrin Pejuang Kemerdekaan dari Tanah Betawi

Mohammad Hoesni Thamrin dilahirkan di Sawah Beast, Betawi, 16 Februari 1894 dan wafat  pada 11 Januari 1941. Mat Sani adalah panggilan kecil Mohammad Hoesni Thamrin. Isa berasal dari keluarga berada. Kakeknya, Per, orang Inggris, pemilik hotel di bilangan Petojo, yang menikah dengan perempuan Betawi, Noeraiji. Ayahnya, Thamrin Mohamad Thabrie, pernah menjadi Wedana Batavia tahun 1908--- jabatan tertinggi nomor duabyangvterbuka bagi warga pribumi setelah Bupati. Mat Sani dikenal sbg orang yg mudah bergaul dgn siapa saja dan dari golongan sosial mana pun. Dari pengalaman masa kecil inilah yang banyak mempengaruhi ide-ide politik yang ia lontarkan saat duduk di dewan kota, yaitu ide-ide tentang keberpihakan Thamrin pada rakyat. Thamrin pernah bekerja di perusahaan perkapalan milik maskapai swasta Belanda bernama Koninklijke Paketvaart Maatachappij (K.P.M). Di kantor inilah ia berkenalan dgn Van Der Zee seorang sosialis Belanda yang juga anggota Gemeenteraad (Dewan Kotapraja) Batav